Search This Blog

Mengenal FTTB Dalam Jaringan Fiber Optic


RuangOptic - Ketersediaan layanan komunikasi dan internet dengan jangkauan luas menjadi kebutuhan saat ini. Tidak hanya memiliki jangkauan luas, namun kebutuhan komunikasi dan internet yang cepat juga menjadi tuntutan masyarakat modern. Semua itu tidak dapat diakomodir oleh penggunaan jaringan komunikasi yang sama sejak puluhan tahun lalu. Melainkan dibutuhkan teknologi layanan yang lebih baru seperti fiber optic dengan jaringan FTTB yang menjangkau lebih luas.
Teknologi FTTB
Sumber foto : http://wwwen.zte.com.cn

Apa itu FTTB?

FTTB merupakan jaringan akses semisal FTTx. Hanya saja FTTB atau Fiber To The Building atau bisa juga Fiber To The Basement adalah serat optik koneksi data yang dapat mencapai gedung. Dari titik sentral untuk menuju ke pelanggan yang berada dalam ruangan di sebuah gedung, tidak dapat langsung dituju kecuali dengan penggunaan media lain.

Penggunaan media lain ini dapat berupa tv kabel, ethernet kabel atau dapat juga berupa saluran telepon. Hal ini dilakukan karena serat telah mencapai batas maksimal dari gedung atau justru basement. Sehingga untuk menjangkau gedung atau basement, dilakukan distribusi ke ruangan-ruangan yang dimaksud dengan beberapa macam alternatif pembuatan jaringan FTTB tersebut.

Arsitektur FTTB

Selama ini penggunaan serat optik hanya ditujukan untuk kebutuhan jaringan sentral to sentral. Padahal untuk sampai kepada pelanggan, dari jaringan sentral diperlukan sebuah terminal lokal yang dapat terhubung dengan sentral untuk menuju kepada pelanggan. Untuk memenuhi hal tersebut, penggunaan jaringan FTTx adalah pilihan yang paling tepat.Sementara untuk sampai kepada pelanggan yang berada di dalam ruangan sebuah gedung atau basement, maka FTTB sangat cocok untuk mendukung GPON serat optik.
http://ruangoptik.blogspot.com/2018/09/mengenal-gpon-dalam-teknologi-fiber.html
Dalam hal ini TKO (Titik Konversi Optik) akan berada di dalam gedung yang biasanya akan diletakkan di ruang telekomunikasi yang berada di basement. Terminal pelanggan nantinya akan dihubungkan dengan TKO melalui sebuah kabel tembaga indoor. Di sini FTTB akan dianalogikan dengan DCL (Daerah Catu Langsung) yang ada pada jaringan kabel tembaga.

Konfigurasi Fiber To The Building / Fiber To The Basement

Dengan kondisi pelanggan yang berada di dalam ruangan di sebuah gedung atau basement, maka arsitektur jaringan FTTB yag digunakan sudah jelas. Dari arsitektur yang telah dirancang di atas, maka untuk sampai kepada pelanggan di dalam gedung atau ruangan, terdapat 3 macam konfigurasi atau aplikasi FTTB yang kesemuanya memanfaatkan Jarlokaf.

Jarlokaf atau Jaringan Lokal Akses Fiber ini sendiri merupakan teknologi yang memakai media transmisi yang berupa serat optik. Di mana sekarang ini Jarlokaf telah mengalami perkembangan luar biasa dengan adanya DLC, PON, AON dan juga HFC. Jarlokaf DLC, PON, AON terintegrasi dengan copper pair. Sedangkan Jarlokaf HFC terintegrasi coaxial.

Kelebihan arsitektur FTTB

Seperti yang telah diuraikan di atas, bahwa FTTB sendiri merupakan bagian atau sebaran dari FTTx. Sebagai bagian dari FTTx, maka arsitektur atau rancangan FTTB tidak jauh berbeda dengan FTTH atau jaringan serat optik dari sentral menuju ke pelanggan yang ada di rumah. Keduanya dibedakan oleh lokasi diletakkannya TKO.

Penggunaan FTTB untuk pemasangan jaringan serat optik yang menuju ke pelanggan di dalam ruangan di sebuah gedung atau basement, akan lebih menghemat adanya sumber daya serat yang diperlukan dalam antarmuka uplink. Selain itu biaya konstruksi atau pemasangan jaringan FTTB ini juga lebih murah dibanding FTTH.

Pemasangan FTTB lebih mudah

Meski tidak ada perbedaan mendasar antara FTTB dan juga FTTH yang dipasang pada jaringan optik menuju ke pelanggan di rumah-rumah, namun pemasangan FTTB memang jauh lebih mudah. Posisi TKO yang berbeda dengan FTTH menjadi salah satu alasan kenapa pemasangan atau perancangan jaringan FTTB lebih mudah dilakukan.

Posisi TKO yang berada di dalam gedung atau basement, membuatnya lebih mudah dihubungkan dengan kabel tembaga indoor. Sementara hubungan antaa TKO dan kabel tembaga ini menjadi bagian yang sangat penting dalam pemasangan jaringan FTTB. Dengan pemasangan yang lebih mudah, biaya yang dibutuhkan juga lebih hemat.

Semoga mudah dipahami, copy paste silahkan, asal mencantumkan sumbernya,

thanks,
admin

0 komentar:

Post a Comment